mitra-media.com - Di tengah kelangkaan masker maupun hand sanitizer di pasar, ada saja pihak yang sengaja untuk menimbun agar dapat memperoleh keuntungan yang besar. Akhirnya, pihak kepolisian mengambil tindakan terhadap pelaku yang sengaja untuk menimbun produk tersebut. Salah duanya, adalah Ari Kurniawan (45) dan Merriyati Kosasih (24). Keduanya diduga sengaja mengambil kesempatan atas kelangkaan dua jenis produk perlengkapan kesehatan tersebut. Cara yang mereka lakukan, adalah dengan menimbun dan menjual kembali dengan harga yang tinggi ke masyarakat, melalui media sosial (medsos). Tindakan keduanya, disebut berpotensi melanggar pasal 107 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan, dan saat ini sudah ditindak oleh anggota Subdit jatanras Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Jawa tengah.
“Sehingga, perbuatan tersebut berpotensi melanggar Pasal 107 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan,” ungkap AKBP PH Gultom SIK MH, Kepala Subdit 3 Jatanras Ditkrimum Polda Jawa Tengah, di Semarang, Jawa Tengah, Rabu (4/3).
Kronologisnya, pihak Subdit 3 Jatanras Ditkrimum Polda Jawa Tengah mendapatkan informasi sekaitan dengan langkanya masker kesehatan, di tengah cemasnya masyarakat atas mewabahnya virus Corona, pada Selasa (3/3). Pihak kepolosian lantas melakukan pendalaman, dan menemukan ada sejumlah pihak yang memanfaatkan situasi ini. Pemanfaatan situasi yang dimaksud, adalah dengan menimbun kedua jenis alat pelindung diri (APD) tersebut, agar kemudian dapat dijual dengan harga yang lebih tinggi kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Setelah dilakukan patroli siber melalui beberapa sumber medsos, kemudian didapatkan sejumlah nama--pihak yang diduga terlibat--dalam praktik penimbunan masker kesehatan dan antiseptik tersebut di wilayah hukum Polda Jawa Tengah,” ujar Gultom.
Bertindak cekatan, Selasa malam, tepatnya pada pukul 22.00, tim Resmob Ekswil Semarang, langsung menuju lingkungan Kanalsari Barat, Kecamatan Semarang Timur untuk menggerebek salah satu pelaku yang dicurigai melakukan penimbunan APD ini.
Akhirnya, tim Resmob menemukan, ada sekitar delapan boks masker berbagai merek, dan dua plastik merek Sensi. Tim juga mendapati nota transaksi serta slip transfer pembelian masker yang kemudian dijadikan sebagai barang bukti.
Tim Resmobl, selanjutnya melakukan pengembangan lebih lanjut. Berdasarkan dari data handphone milik Ari Kurniawan, dilakukanlah penggerebekan kedua atas Merriyati Kosasih, yang beralamat di lingkungan Kecamatan Genuk, pada Rabu (4/3) dini hari, pukul 01.30 WIB.
Tim menemukan 13 kardus yang berisi hand sanitizer untuk tangan, yang disimpan di salah satu ruangan di rumah tersebut. Selanjutnya, barang diamankan oleh tim Resmob.
“Hingga saat ini keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Subdit 3 Jatanras Ditkrimum Polda Jawa Tengah terkait dengan dugaan praktik penimbunan alat perlengkapan kesehatan tersebut,” jelas Gultom.
sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jawa tengah, sudah menegaskan akan mengantisipasi penimbunan APD tersebut dari pihak-pihak yang memanfaatkan situasi. Pemprov sudah menggandeng Polda Jawa Tengah untuk membantu peindakan. Tindakan Pemprov, agar masyarakat dapat mengakses APD dengan normal, di tengah maraknya isu penyebaran wabah virus Corona di masyarakat.
“Fenomena kelangkaan dan mahalnya harga masker kesehatan tidak hanya karena faktor ekonomi. Namun, ada pihak yang sengaja mencari keuntungan di balik musibah ini,” ungkap Muhammad Arif Sambodo selaku Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jawa Tengah.
Kedua warga yang digerebek pihak kepolisian terancam pasal 107 Undang-undang RI Nomor 7 tahun 2014 tentang Perdagangan. Keduanya, terancam pidana paling lama lima tahun dan atau pidana denda paling banyak Rp 50 miliar. (Rm/Red)
Jual Harga Grosir Sprei Halus Agar Tidur Terasa Nyaman Hanya Di Zilingo Trade
6 Okt 2021 | 1295 Kak Min
Seharian lelah beraktifitas, tentu saja membuat badan akan terasa lelah dan letih. Wajar saja jika di malam hari kita butuh untuk istirahat, nah agar istirahat anda terasa nyaman alangkah ...
4 Fase Kemuliaan Wanita dalam Islam
25 Feb 2022 | 932 Kak Min
Kaum wanita hidup dengan penuh kemuliaan dalam agama Islam. Mereka dimuliakan dalam semua fase kehidupan yang mereka lalui, dan diberikan hak-hak khusus oleh Islam. Apa saja kemuliaan ...
Menggapai Masa Depan Sekolah Di SMK Pelita Al-Ihsan
25 Maret 2021 | 1238 Kak Min
Kami mulai mendirikan SMK Pelita Al-Ihsan pada tahun 2009 di Ujung Jaya – Sumedang yang merupakan daerah asal istri. Saya melihat, masih sedikit lembaga pendidikan strata SMK di Ujung ...
Bagaimana Katarak Terbentuk dan Cara Mencegahnya
20 Apr 2025 | 22 Kak Min
Katarak adalah salah satu gangguan penglihatan yang paling umum di dunia, terutama pada usia sudah lanjut. Penyakit ini ditandai dengan adanya kekeruhan pada lensa mata yang normalnya ...
Makan Kurma Ganjil Saat Berbuka Puasa?
8 Feb 2023 | 905 Kak Min
Sering kita mendengar bahwa orang yang berbuka puasa wajib untuk memakan kurma dengan jumlah ganjil contoh tiga, lima, atau tujuh, apakah benar seperti itu? anda juga mungkin pernah ...
Menyambut New Normal Kita Harus Senang atau Tidak Ya
8 Jun 2020 | 1870 Kak Min
Saat sekarang ini seluruh masyarakat Indonesia harus bersiap dalam menyambut new normal yang akan di berlakukan pemerintah, kita harus mempersiapkan diri yaitu siapkan mental itu yang ...